KRI Tanjung Kambani-971 dengan Komandan Letkol Laut (P) OC. Budi Susanto mengangkut personel pasukan khusus kembali ke satuan induk setelah melaksanakan pengamanan VIIP Bali Democracy Forum di Bali, dan merapat di dermaga Kolinlamil, Jakarta, Senin (15/12).
Selama kegiatan Bali Democracy Forum (BDF) berlangsung, KRI Tanjung Kambani-971 sandar selama lima hari di dermaga Benoa Bali dalam rangka embarkasi/debarkasi personel dan material strategis dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan pengamanan VVIP yang diikuti 32 negara dan dihadiri empat kepala Negara dan kepala pemerintahan.
Pasukan Khusus yang diangkut KRI Tanjung Kambani 971 tergabung dalam penugasan tersebut antara lain pasukan khusus dari Paspampres, Denjaka, Kopasus dan Tim dari Pasukan Katak TNI AL serta berbagai peralatan strategis serta unsur patroli laut Sea Readers dalam kegiatan pengamanan.
Tugas Angkutan Laut Militer baik menuju ke daerah operasi maupun kembalinya pasukan ke pangkalan induk merupakan salah satu tugas yang menjadi tanggung Jawab Komando Lintas laut Militer (Kolinlamil). Dalam kegiatan tersebut Kolinlaimil mengerahkan unsur KRI Tanjung Kambani-872 jenis Bantu Angkut Personel (BAP).
Serpas pasukan perbatasan
Sementara itu Komandan KRI Teluk Hading-538 diserahterimakan dari Mayor Laut (P) Darmawan Setio Utomo kepada Mayor Laut (P ) Tangka Nouldi dipimpin Komandan Satuan Lintas Laut (Dansatlilamil) Jakarta Kolonel laut (P) I Nyoman Gede Ariawan S.E saat di perairan Benoa Bali.
Kegiatan tersebut dilaksanakan saat KRI Teluk Hading-538 melaksanakan kegiatan operasi dalam rangka mendukung pergeseran pasukan dan pergeseran perbekalan kesehatan ke Ambon, Makasar dan Balik Bapan. Dalam kesempatan tersebut Kolonel Laut (P) mengatakan bahwa kegiatan unsure unsur yang menjadi tanggung jawab Sanlilamil Jakarta selama ini telah menunjukkan kinerja yang semakin baik utamanya dalam mendukung kesiapan operasi mendukung tugas-tugas pergeseran pasukan ke daerah operasi dan pergeseran perbekalan logistik ke daerah operasi.
Oleh karena itu Danstlinlamil mengharapkan kepada seluruh unsur dibawah pembinaan Satlinlamil Jakarta, kedepan dapat meningkatkan dan membangun kinerja yang lebih baik dalam rangka menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks dalam rangka melaksanakan tugas angkutan startegis ke daerah operasi khususnya dalam mendukung kegiatan operasi pergeseran pasukan di daerah seluruh Wilayah Indonesia dan didaerah perbatasan negara kesatuan RI yang berbatasan dengan Negara tetangga.
Lebih lanjut dijelaskan KRI Teluk Hading-538, saat ini (15/12 ) berada di perairan Ambon dalam rangka melaksanakan pergeseran pasukan TNI ke Wilayah Ambon, Makasar dan Balik Papan dan mengangkut pergeseran perbekalan kesehatan TNI ke daerah tersebut.(Dispen Kolinlamil) (Sumber)
Kamis, 18 Desember 2008
KRI TANJUNG KAMBANI-971 ANGKUT 221 PERSONEL PASUKAN KHUSUS KEMBALI KE SATUAN INDUK JAKARTA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Anggota TNI yang tergabung dalam Pasukan Perdamaian PBB di Kongo (Monuc), terlibat dalam operasi Search and Arrest bersama tiga negara lain ...
-
KOOPSAU II (9/12) - Pangkoopsau II Marsekal Muda (Marsda) TNI Yushan Sayuti bersama Gubernur Sulawesi Utara Drs. S.H. Sarundajang melaksanak...
-
KASAU Marsekal Madya Imam Sufaat KSAU Marsekal Madya Imam Sufaat Isu nol kecelakaan atau zero accident masih menjadi tantangan utama setiap ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar