JAKARTA - Dua unit pesawat jet tempur Sukhoi baru TNI Angkatan Udara (AU) yang tiba di Indonesia pada 26 Desember 2008, kini mulai menjalani uji terbang (test flight) di Pangkalan Udara (Lanud) Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.Uji terbang dua Sukhoi SU-30MK2 masing-masing dengan nomor TS3003 dan TS3004 dilakukan oleh penerbang Rusia, selama satu jam untuk menguji dan memastikan semua sistem pesawat berfungsi dengan baik, ungkap Komandan Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin Kolonel Pnb Arif Mustofa ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Selasa (6/1).
Uji terbang pertama dijalani oleh Sukhoi TS3003 dan telah berjalan sukses. Kini Sukhoi TS3004 tengah melakukan uji terbang. Masing-masing selama satu jam, katanya, yang memantau langsung proses uji terbang tersebut.
Menurut rencana pesawat ketiga Sukhoi SU-30MK2 akan tiba pada pertengahan Januari 2009 bersamaan dengan kedatangan sejumlah komponen pendukung di darat (ground support) dan sejumlah sparepart.
Setelah ketiga pesawat SU-30MK2 selesai menjalani tahapan uji terbang, pihak Rusia segera menyerahkan kepada Pemerintah Indonesia yang diwakili Departemen Pertahanan untuk selanjutnya diserahkan pada Mabes TNI serta Mabes TN AU sebagai pengguna.
Sementara itu, tiga pesawat Sukhoi jenis SU-27SKM akan tiba bertahap mulai 2009 hingga 2010. Dengan kedatangan enam Sukhoi hingga 2010, maka TNI AU memiliki sepuluh unit Sukhoi.(*)(Antara)
Selasa, 06 Januari 2009
Dua Sukhoi Baru TNI AU Uji Terbang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat menjanjikan segera memulihkan kembali kerja sama antarpasukan khusus militer kedua negara, terutama Kom...
-
KRI Lambung Mangkurat-874 dari Satuan Kapal Patroli (Satrol) Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) menangkap kapal ikan berbendera Ind...
-
JAKARTA - Menjelang peleburan Detasemen Khusus Antiteror 88 pada Oktober 2010 nanti, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri meminta tiap p...
-
JAKARTA-Enam penerbang Sukhoi TNI Angkatan Udara (AU) pekan depan akan melakukan simulasi di China, untuk meningkatkan kemampuan mengendalik...
-
Ambalat, 30 April (TANDEF) - Pagi ini pada pukul 10.00 s/d 11:30 WITA, KRI Untung Suropati melakukan pengusiran terhadap KD Jerong milik AL ...
-
JAKARTA -- PT Dirgantara Indonesia memperoleh kontrak penyediaan komponen helikopter Super Puma MK II senilai 42 juta dolar AS dari Eurocopt...
-
Komandan Lanud Adi Soemarmo Kolonel Pnb Dedy N. Komara, S.E memberikan ucapan selamat kepada mantan Dankorpaskhasau Marsma...
-
SALORE - Wakil Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Timur (STPPIT) Markas Besar TNI, Mayor Infantri Anak Agung Krisna...
-
Jakarta - TNI AL siap siaga menghadapi terorisme di laut. Sejumlah latihan sudah dilakukan demi kesiapan menanggulangi ancaman di wilayah pe...
-
SURABAYA (BP) - Suasana di Blok Ambalat belakangan kian memanas. Sejumlah kapal patroli Tentara Diraja Laut Malaysia, kian berani masuk ke w...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar