LONDON - Sebanyak 28 peserta kursus singkat XVI Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) mengadakan kunjungan kerja selama seminggu hingga 3 Juli di Rusia guna mencari masukan bagi kebijakan Pemerintah Indonesia di masa datang.
Koordinator fungsi politik Berlian Napitupulu dalam keterangannya kepada koresponden Antara London, Kamis (2/7) mengatakan peserta Lemhanas langsung mendapat masukan dari Duta Besar RI untuk Federasi Rusia Hamid Awaludin mengenai sistem politik, ekonomi dan sosial budaya Federasi Rusia serta hubungan bilateral RI-Rusia.
Indonesia dan Federasi Rusia saat ini sedang meningkatkan kembali hubungan bilateral dalam segala bidang dan mengembalikan kemesraan hubungan bilateral kedua negara sebagaimana era 50-an dan 60-an.
Selain mengunjungi kementerian peserta Lemhanas juga berkunjung ke Akademi Manajemen Administrasi Kepresidenan dan Federal Service For Military Technical Cooperation serta industri strategis peralatan militer Rusia Sukhoi Company dan Rosoboronexport di Moskow, serta ke "Zvezda Company" dan Admiralty Shipyard di Saint Petersburg.
Pelucutan Bom Cluster di Asia
Direktur Keamanan Internasional dan Perlucutan Senjata (KIPS) Departemen Luar Negeri, Desra Percaya, mengatakan bahwa Indonesia mendorong upaya perlucutan senjata di kawasan Asia.
Sementara itu di Jerman, Direktur Keamanan Internasional dan Perlucutan Senjata (KIPS) Departemen Luar Negeri, Desra Percaya, menghadiri Berlin Conference on the Destruction of Cluster Munitions yang berlangsung di Berlin, demikian keterangan dari KBRI Berlin yang diperoleh Koresponden ANTARA London, Rabu (1/7).
Direktur KIPS juga menyampaikan pemerintah Jerman dan Norwegia bekerjasama dengan Indonesia merencanakan untuk menyelenggarakan Regional Meeting on Cluster Munitions pada akhir tahun 2009. Indonesia akan mengundang negara-negara penandatangan Convention on Cluster Munitions (CCM) untuk hadir dan mensukseskan pertemuan regional tersebut.
Saat ini dikawasan regional Asia, terutama yang berbatasan dengan Indonesia seperti Malaysia, Singapura dan Australia tidak menyetujui pemusnahan senjata bom cluster di militer negaranya. Hanya Indonesia yang menandatangani traktat perjanjian CCM. Singapura tercatat sebagai negara paling banyak memiliki bom cluster ini.
Regional meeting di Indonesia memberikan kesempatan bagi kawasan Asia untuk dapat terlibat lebih aktif dalam upaya universalisasi CCM.
Konferensi Berlin Conference on the Destruction of Cluster Munitions diselenggarakan Pemerintah Jerman bersama Norwegia dihadiri sekitar 276 peserta yang mewakili pemerintah, organisasi internasional, maupun civil society organization (CSO) yang terkait dengan isu pemusnahan cluster munitions.
Konferensi yang bertujuan mendorong berbagai negara untuk mengimplementasikan kewajibannya yang diatur dalam Convention on Cluster Munitions (CCM), serta membahas isu perkembangan terakhir yang terkait penandatanganan berbagai hal.
Sejumlah 12 negara penandatangan CCM telah melakukan penghancuran bom cluster munitions dalam berbagai tipe. Upaya pemusnahan cluster munitions merupakan proses yang kompleks dilihat dari banyaknya jumlah munisi, aspek teknis pemusnahan, dan aspek lingkungan yang perlu dipertimbangkan.
Sumber : ANTARA
Kamis, 02 Juli 2009
Peserta Lemhanas Belajar Strategi di Rusia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Pada hari Rabu 24 Juni 2009 Casa TNI AL U-621 yang berada di bawah Wing Udara II mendeteksi konvoi kapal Induk US Navy di perairan Natuna ya...
-
Jumlah 10 kapal selam jadi prioritas anggaran (foto : Antara) Jakarta, Kompas - Kementerian Pertahanan memperkirakan, kebutuhan anggaran p...
-
SRAGEN - Kamis (17/9) pagi tadi sekitar pukul 10.30 dikhabar kembali terjadi kecelakaan pesawat TNI AU di Kampung Gulon, Desa Jati, Kecamata...
-
JAKARTA - Teknologi kapal selam Indonesia sudah ketinggalan dibandingkan negara tetangga Malaysia. Karena itu, TNI AL menginginkan kapal sel...
-
SAMARINDA - Jajaran TNI akan segera membangun pangkalan udara (Lanud) di Kabupaten Berau (Kalimantan Timur), maksud pembangunan lanud ini be...
-
MADIUN - Pesawat-pesawat tempur Hawk-109 dan 209 dari Skadon Udara 12 Lanud Pekanbaru, Riau sukses melaksanakan latihan Air Refueling (Pengi...
-
Tak disangka musibah kembali datang menjelang hari jadi TNI AU. Senin, 6 April 2009 lalu menjadi hari yang kelabu atas tewasnya 18 personel ...
-
Di pagi buta yang masih sunyi dan dingin, tidak biasanya anggota Skadron Udara 1 sudah melaksanakan apel pagi. Dengan tergesa-gesa mereka me...
-
Moskow (ANTARA News) - Rosoboronexport telah menandatangani persetujuan untuk menjual enam jet tempur Su-30 Flanker-C dan 18 tank amfibi BMP...
-
PARIS - Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono, Kamis (16/4), beserta rombongan, melakukan kunjungan kerja ke Menteri Pertahanan Perancis Hervĕ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar