JAKARTA - Tiga pesawat Sukhoi terakhir yang dipesan Indonesia dari Rusia, dijadwalkan tiba di Indonesia akhir 2009. Dengan kedatangan tiga pesawat baru, akhir 2009 Indonesia akan memiliki sepuluh pesawat Sukhoi. Saat ini TNI-AU telah memiliki sebanyak tujuh pesawat Sukhoi.
Kepada wartawan di Bandung, Senin (19/10), Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Subandrio mengungkapkan bahwa , hingga kini tidak ada perubahan jadwal kedatangan terhadap tiga pesawat jet tempur buatan Rusia itu. “Tidak ada perubahan. Bahkan info yang saya terima terakhir, hingga kini tidak ada masalah,” kata Subandrio.
Pada 2003, Indonesia membeli empat pesawat Sukhoi jenis SU-30MK dan SU-27SK masing-masing dua unit. Selanjutnya, perusahaan Rusia penghasil pesawat tempur Sukhoi pada 21 Agustus 2007 mengumumkan penjualan enam pesawat tempur tersebut kepada Indonesia senilai sekitar 300 juta dollar AS (Rp 2,85 triliun).
Sebanyak enam pesawat Sukhoi itu terdiri atas tiga Sukhoi SU-30MK2 dan tiga SU-27SKM. Tiga unit jenis SU30MK2 telah tiba secara bertahap pada Oktober 2008 dan Januari 2009. Sedangkan tiga unit sisanya yakni jenis SU-27SKM direncanakan tiba di Indonesia pada akhir 2009. “Ya mudah-mudahan tidak ada perubahan. Doakan saja,” ucap Subandrio.
Tentang program 2010 menyusul kenaikan anggaran pertahanan sekitar Rp 7 triliun, Kasau mengatakan, pihaknya hanya akan memprioritaskan pemeliharaan dan peningkatan kesiapan alat utama sistem senjata yang sudah ada. “Kalau mengadakan persenjataan dan peralatan baru dengan anggaran segitu mana cukup,” ujarnya.(Sumber : Republika
Jumat, 23 Oktober 2009
Akhir 2009, TNI-AU Akan Miliki 10 Sukhoi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Magelang - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno, mengatakan bahwa pembuatan kapal jenis Perusak Kawal Ruda...
-
Magelang - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Subandrio mengatakan, penggantian pesawat Hawk-MK53 kemungkinan terganjal keterba...
-
JAKARTA - Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Republik Korea Selatan untuk Indonesia Kim Ho young, ...
-
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Juwono Sudarsono mengatakan, Indonesia tetap perlu melakukan modernisasi militernya, meski harus dilak...
-
PUSPEN TNI (14/11) - Pasukan TNI yang tergabung dalam Satgas Kontingen Garuda XX-F membantu pasukan tentara pemerintah Kongo (FARDC) memeran...
-
Beirut - Komandan Pasukan Pemelihara Perdamaian PBB di Lebanon Selatan (UNIFIL) Mayjen Claudio Graziano mengatakan, tambahan pasukan infante...
-
JAKARTA - Dua unit pesawat jet tempur Sukhoi baru TNI Angkatan Udara (AU) yang tiba di Indonesia pada 26 Desember 2008, kini mulai menjalani...
-
Jakarta - Pengamanan Pemilu 2009 oleh TNI akan dilakukan secara selektif sesuai perkembangan situasi keamanan di daerah, terutama yang masuk...
-
SURABAYA - Satuan elite AL Amerika Serikat Navy Seal, Senin (12/1) berbagi pelajaran khusus dengan rekan seprofesi dari Pasukan Katak TNI AL...
-
JAKARTA - Sejumlah personel marinir Indonesia menunjukkan ketangkasan turun dari helikopter saat latihan bersama marinir AS 'Keris Eagle...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar