SAMARINDA - Jajaran TNI akan segera membangun pangkalan udara (Lanud) di Kabupaten Berau (Kalimantan Timur), maksud pembangunan lanud ini bertujuan untuk mengantisipasi berbagai masalah pada kawasan yang berbatasan langsung dengan Serawak dan Sabah (Malaysia).
"Berau ditetapkan untuk pembangunan pangkalan udara TNI, yakni karena dekat dengan Malaysia Timur serta untuk lima daerah (kabupaten dan kota di Kaltim) posisinya berada di tengah," kata Komandan Korem 091/ASN Kolonel Inf Musa Bangun di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (25/11).
Persiapan pembangunan pangkalan udara yang terdiri dari satu skuadron itu kini sudah memasuki tahap pembebasan lahan. Sementara itu pelaksanaan pembangunannya direncanakan awal 2010 dengan target bisa terealisasi 2014.
Menurutnya bahwa target tuntas 2014 itu termasuk pengadaan 16 helikopter angkut dan serbu untuk pertahanan. Sedangkan dana untuk pembangunan pangkalan dan pengadaan 16 helikopter itu telah dialokasikan dalam APBN.
"Di pangkalan udara tersebut nantinya ada satu skuadron serbu. Dalam satu skuadron itu tedapat 16 helikopter. Selain untuk pertahanan, helikopter itu juga dimanfaatkan untuk patroli di kawasan perbatasan yang panjangnya 1.038 Km," katanya.
Perbatasan selama ini dikenal sebagai daerah paling rawan berbagai tindak kejahatan yang merugikan negara antara lain pencurian ikan, penjarahan hutan, penyelundupan serta ancaman terhadap kedaulatan RI.
"Hal itu terjadi karena wilayah yang dikawal terlalu luas, dengan kondisi infrastruktur perhubungan sangat memprihatinkan," imbuh dia.
Satu-satunya alat transportasi yang efektif di kawasan itu hanya pesawat helikopter, hal itu menjadi alasan utama untuk membangun Lanud. Ia memaparkan bahwa diharapkan dengan dukungan Lanud tersebut maka TNI bisa lebih baik mengawasi kedaulatan RI di kawasan itu yang luasnya 57.731,64 Km2.
Sumber : MEDIAINDONESIA.COM
Jumat, 27 November 2009
TNI Segera Bangun Lanud Skuadron Serbu di Kaltim
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Program pengadaan pesawat MRCA (Multi-Role Combat Aircraft) RMAF Malaysia tengah memasuki tahap tender akhir, salah satu kandidat pesaw...
-
Magelang - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno, mengatakan bahwa pembuatan kapal jenis Perusak Kawal Ruda...
-
Magelang - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Subandrio mengatakan, penggantian pesawat Hawk-MK53 kemungkinan terganjal keterba...
-
JAKARTA - Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Republik Korea Selatan untuk Indonesia Kim Ho young, ...
-
Yogyakarta (ANTARA News) - TNI Angkatan Udara menargetkan kenaikan rata-rata kesiapan pesawat sekitar 10 hingga 15 persen, dengan kenaikan a...
-
Fotografer - Rois Jajeli Penghitungan hasil suara Pilgub Jatim mendapat pengamanan super ketat. Selain polisi, Kodam V/Brawijaya juga menur...
-
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Juwono Sudarsono mengatakan, Indonesia tetap perlu melakukan modernisasi militernya, meski harus dilak...
-
Dua personil pasukan khusus bersenjata laras panjang masing-masing M16 dan AKA M, menelusuri lorong-lorong di wilayah perumahan dekat Sesko ...
-
Jakarta - Kementerian Pertahanan Indonesia dan Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Kamis, menandatangani Penataan Kerangka Kerja bagi Keg...
-
Beirut - Komandan Pasukan Pemelihara Perdamaian PBB di Lebanon Selatan (UNIFIL) Mayjen Claudio Graziano mengatakan, tambahan pasukan infante...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar