Jumat, 21 November 2008

Rosoboronexport Siap Alih Teknologi untuk Indonesia


Jakarta - Perusahaan senjata milik negara Rusia Rosoboronexport menyatakan siap meningkatkan kerjasama termasuk dalam alih teknologi dengan pelaku dan pengguna industri sarana pertahanan Indonesia.

Salah satu direktur pada Rosoboronexport Nikolay M Dimiduk di sela-sela pameran pertahanan dan dirgantara Indonesia 2008 di Jakarta Kamis mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara pengguna produk-produk Rusia yang terpercaya seperti halnya negara lainnya.

"Kami selalu siap untuk bekerjasama dengan negara lain, termasuk untuk alih teknologi hingga memberikan lisensi bagi negara tertentu untuk produk kami diproduksi di negara tersebut," katanya.

Khusus dengan Indonesia, lanjut Dimiduk, Rusia dan Indonesia telah memiliki berbagai bentuk kerjasama yang berjalan baik termasuk bidang pertahanan dan militer.

Selain alih teknologi, pihak Rosoboronexport juga siap untuk menghasilkan produk bersama dan riset untuk pengembangan persenjataan serta sarana pertahanan lainnya.

Rosoboronexport telah menandatangani persetujuan pembelian enam pesawat tempur Su-30 Flanker-C dan 18 kendaraan tempur infantri BMP-3, helikopter Mi-17 dan Mi-35 kepada Indonesia.(sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Antara (13) Anti Teror (20) Asia (27) Berita (48) Eropa (5) Feature (10) Indonesia (55) Industri Pertahanan (47) Intelijen (9) Kerja Sama (91) Konflik (42) Latihan Perang (48) Luar Negeri (43) Militer (101) Pameran Teknologi (30) PBB (44) Perang (4) Pertahanan (155) Polisi (5) Politik (62) Serah Terima Jabatan (1) Teknologi (91) Timur Tengah (6) TNI (105) TNI-AD (46) TNI-AL (140) TNI-AU (83) tnial (3) Today's Pic (7) US Army (2) War (2)
Diberdayakan oleh Blogger.
Defender Magazine