Jakarta - Tudingan mantan Wakil Presiden Adam Malik sebagai agen Central Intellegence Agency (CIA) dan TNI AD menerima dana dalam buku 'Membongkar Kegagalan CIA' menuai kontroversi. TNI pun menyerahkan persoalan itu kepada negara.
"Sulit menelusuri bukti penyerahan dana tersebut saat itu kepada TNI. Tentang tuduhan terhadap almarhum Adam Malik sebagai agen CIA, biarlah negara yang menyelesaikan," kata Kepala Pusat Penerangan TNI Marsekal Muda TNI Sagom Tamboen saat dihubungi detikcom, Senin (24/11/2008).
Sagom menyampaikan itu terkait beredarnya buku 'Membongkar Kegagalan CIA' yang berjudul aslinya 'Legacy Of Ashes The History Of CIA' karya Tim Weiner ini. Dalam buku itu selain tertulis bahwa Adam Malik sebagai agen CIA, juga ditulis tentang adanya aliran dana kepada TNI, khususnya AD yang saat itu dipimpin oleh mantan Presiden Soeharto untuk melakukan Gestapu dan menggulingkan Soekarno.
Dana yang dikirim CIA kepada militer Indonesia di era tahun 1960an itu diperkirakan sebesar US$ 500.000. Dana itu diberikan dengan dalih untuk membeli berbagai peralatan kesehatan dan obat-obatan.
"Andai Adam Malik dan Soeharto masih hidup, kita bisa konfirmasi. Atau mungkin penulis buku punya bukti transfer uang tersebut?" ujar Sagom setengah berkelakar.
Selasa, 25 November 2008
TNI: Biarlah Negara yang Selesaikan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Pada hari itu juga, kedua KRI juga berhasil mendeteksi sebuah helikopter Malaysian Maritime Enforcement Agency dan pesawat Beechraft yang te...
-
RTOP-41 Vukovar, Kapal fast attack kelas Helsinki buatan Kroasia JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Juwono Sudarso...
-
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan meresmikan Universitas Pertahanan Indonesia atau Indonesian Defense University yang dipraka...
-
Jakarta - Terorisme saat ini telah menjadi ancaman global. Para pelakunya adalah orang-orang yang gemar dengan aksi-aksi radikal. Untuk memb...
-
JAKARTA - Menjelang peleburan Detasemen Khusus Antiteror 88 pada Oktober 2010 nanti, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri meminta tiap p...
-
Latihan gabungan (Latgab) anti teror di Surabaya dilakuan TNI-Polri di Bandara Juanda dan 3 hotel berbintang 5, Minggu (21/12/08). Dalam lat...
-
KRI Diponegoro. (Foto: detikFoto/Zainal Effendi) 23 November 2009, Jakarta -- Ada banyak cerit...
-
PONTIANAK - Empat pesawat Hawk 100/200 dari Skadron Udara (skadud) 1 Elang Khatulistiwa Pontianak dan Balikpapan, melakukan operasi pengaman...
-
BALIKPAPAN - TNI AL menambah kekuatan untuk menjaga perbatasan Indonesia-Malaysia di Blok Ambalat. Senin (22/6), TNI AL bakal mengirimkan KR...
-
Ambalat, 30 April (TANDEF) - Pagi ini pada pukul 10.00 s/d 11:30 WITA, KRI Untung Suropati melakukan pengusiran terhadap KD Jerong milik AL ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar