JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Rabu (11/3), di Istana Negara Jakarta meresmikan Universitas Pertahanan Indonesia (UPI) yang diprakarsai Departemen Pertahanan RI.
Peresmian ditandai dengan penyerahan bendera UPI dari Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono kepada Presiden, yang kemudian diikuti penyampaian kuliah perdana oleh Presiden.
Peresmian lembaga pendidikan setingkat pascasarjana itu dilanjutkan dengan seminar internasional bertajuk "Indonesia 2025: Geopolitical and Security Challenges" yang diselenggarakan di Kantor Dephan.
Dalam sambutannya Menhan mengatakan Indonesia sudah saatnya memiliki lembaga pendidikan pertahanan yang sesuai dengan tingkat kepentingan dan peran Indonesia di wilayah Asia Pasifik dan negara-negara G-20.
UPI diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di bidang pertahanan yang sudah ada serta menjadi sumber penyiapan calon-calon pemimpin masa depan baik dari kalangan militer maupun sipil, khususnya yang akan menduduki sejumlah posisi penentu kebijakan strategis nasional di bidang pertahanan dan keamanan."Kita ingin agar lembaga ini ikut menyumbangkan pikiran tentang ke mana negara ini akan dibawa dalam konteks perubahan-perubahan nasional, regional, dan global," kata Menhan.
Alumni UPI juga diharapkan dalam 10 - 15 tahun ke depan bakal menjadi calon-calon pemimpin bangsa yang mampu menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih memiliki kepercayaan diri, kompetitif dan lebih beradab di mata negara-negara di dunia.
UPI menyelenggarakan tiga program utama pascasarjana yang dioperasikan di bawah Sekolah Strategi Perang Semesta (SSPS), Sekolah Staf dan Komando TNI (Sesko TNI) dan Sekolah Kajian Pertahanan dan Strategis (SKPS).
UPI berwenang untuk memberikan gelar "Master of Defense Studies" kepada lulusan dari salah satu program-program di atas.
Sejumlah menteri dan duta besar beberapa negara sahabat hadir dalam acara itu.
Sumber : ANTARA
Sabtu, 14 Maret 2009
Presiden Resmikan Universitas Pertahanan Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
JAKARTA - Dua unit pesawat jet tempur Sukhoi baru TNI Angkatan Udara (AU) yang tiba di Indonesia pada 26 Desember 2008, kini mulai menjalani...
-
Skuadron Udara 11 Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin kedatangan keluarga baru. Tak lain yakni 2 pesawat jet Shukoi dengan tipe SU 30 MK2 asal...
-
Jakarta - Mabes TNI Angkatan Darat (AD) menyatakan, akan memperkuat pos-pos pengamanan TNI di Papua, terutama di titik-titik rawan seperti d...
-
Pilot Russia, Pavel Tarakanov dan Alexander Demchenko usai menjalani test flight di wilayah udara sekitar Kota Maros dan Makassar Selasa (6/...
-
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso melepas keberangkatan KRI Diponegoro-365 sebagai Satgas Maritim TNI Kontigen Garuda (Konga...
-
JAKARTA - Salah satu armada laut yang dimiliki TNI AL, KRI Diponegoro-365, dipastikan akan bertolak ke Lebanon pada 13 Februari 2009 untuk b...
-
JAKARTA - Departemen Pertahanan (Dephan) dan Mabes TNI mengurangi jumlah personel yang direkrut. Kebijakan itu tertuang dalam tiga langkah D...
-
Pemberdayaan Wilayah Pertahanan melalui Pembinaan Teritorial (Binter) yang sempat mendapat sorotan tajam dari masyarakat, Kamis tanggal 26 P...
-
SALORE - Wakil Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Timor Timur (STPPIT) Markas Besar TNI, Mayor Infantri Anak Agung Krisna...
-
JAKARTA - Departemen Pertahanan tetap berencana membeli pesawat Hercules dari Amerika Serikat. “Kami masih perhitungkan dan sedang jajaki pe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar