JAKARTA - Eurocopter, sebuah perusahaan ruang angkasa, pertahanan, dan jasa terkait, mengaku menguasai separuh saham pasar helikopter sipil dan militer di Indonesia. Kini, total armada Eurocopter hampir mencapai 150 pesawat terdiri dari pesawat helikopter lama seri BO105 hingga seri EC155 dan AS332.
Menurut Eurocopter, kini, TNI dan para penegak hukum serta para operator besar milik pemerintah dan badan usaha komersial menggunakan helikopter Eurocopter. Dengan semakin menuanya usia armada di negeri ini, Eurocopter mengantisipasi berbagai kemungkinan pembelian helikopter dalam waktu dekat dalam rangka modernisasi armada.
Sementara itu, pada IndoDefence 2008 yang dimulai Rabu (19/11), Eurocopter memamerkan serangkaian model helikopter militer di gerainya di Hall A087 seperti seri mesin tunggal ringan (EC120), mesin ganda medium ( AS565 MB), dan mesin ganda medium-berat (EC725)
Masuk dalam kelompok pertama adalah EC120B. Helikopter ini dimanfaatkan untuk misi pelatihan. Sebanyak 600 buah jenis ini kini beroperasi di 50 negara di seluruh dunia termasuk Indonesia. Helikopter EC120B Colibri berukuran kecil dipakai untuk pelatihan pilot, baik untuk tahap awal maupun untuk pelatihan rutin. Alasannya, ukuran helikopter ini ukurannya kecil, biaya operasionalnya rendah, mudah dikemudikan, desain sederhana, jarak pandang dari kabin yang luas, serta ramah lingkungan.
Jenis kedua adalah AS565 MB Panther. Helikopter ini terbukti dapat beradaptasi dengan baik untuk medan laut dan gurun. Jenis ini didesain untuk dioperasikan di berbagai cuaca, dari kapal dan dari darat untuk berbagai misi laut seperti, pengawasan maritim, pencarian dan penyelamatan, evakuasi korban kecelakaan, dan lain sebagainya.
Jenis ketiga yang ditampilkan adalah contoh helikopter EC725. Helikopter ini adalah anggota keluarga Cougar yang dirancang untuk SAR dan misi SAR tempur, operasi khusus dan misi transpor taktis jarak jauh. Jenis ini juga dianggap cocok untuk misi evakuasi medis, pemberian dukungan logistik, pengawasan pantai, misi penyelamatan dan dukungan untuk angkatan laut.(sumber)
Kamis, 20 November 2008
Eurocopter Kuasai Separuh Pasar Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Tiga Sukhoi Su-27 SKM Tiba 5 September JAKARTA - Tiga pesawat Sukhoi buatan Rusia jenis Su-27SKM direncanakan datang 5 September 2010. Ketig...
-
JAKARTA - Thailand akhirnya ikut bergabung dengan Indonesia, Malaysia dan Singapura dalam pengamanan Selat Malaka, setelah sempat tertunda b...
-
JAKARTA - Departemen Pertahanan menyatakan, pengadaan dua kapal selam baru bagi TNI Angkatan Laut akan ditunda sampai 2011, karena keterbata...
-
Pekanbaru - TNI Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Udara Thailand (Royal Thai Air Force/RTAF) menggelar latihan bersama yang dijadwalkan hari ...
-
Selamat datang, pahlawan muda Lama nian kami rindukan kamu Bertahun-tahun bercerai mata Kini kita dapat berjumpa pula Itulah satu bait lagu ...
-
DEPARTEMEN Pertahanan (Dephan) mengkaji kembali perlunya pengadaan kapal selam bagi TNI AL. Alasannya, pengadaan kapal selam menghadapi seju...
-
SAMARINDA - Jajaran TNI akan segera membangun pangkalan udara (Lanud) di Kabupaten Berau (Kalimantan Timur), maksud pembangunan lanud ini be...
-
JAKARTA - Departemen Pertahanan (Dephan), Departemen Keuangan (Depkeu) dan Bappenas mengadakan rapat koordinasi rutin pengadaan alat utama s...
-
JAKARTA - Korps Marinir TNI Angkatan Laut dan Korps Marinir Amerika Serikat (US Marine Corps/USMC) sepakat untuk meningkatkan kerja sama, te...
-
KUPANG - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VII Kupang, Nusa Tenggara Timur, akan menggelar latihan bersama Angkatan Laut Australia (Royal Au...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar