Jumat tanggal 5 Desember 2008 pukul 07.20 WIB Patroli Keamanan Laut Lanal Tanjung Balai Karimun menangkap sebuak kapal Tanker MT Rimba berbendera Korea Utara bermuatan minyak hitam 400 ton di perairan PT. Karimun Sembawan Shipyard (KSS) posisi 01° 05' 30” LU – 103° 18' 20” T.
Penangkapan dilakukan karena kapal tidak dilengkapi SIB, PKKA, manifest, surat ijin pengangkutan limbah berbahaya dan dokumen resmi lainnya.
Pemilik kapal MT.Rimba adalah PT. Cuaca Marina Catama Service dengan Nahkoda sdr. Syahwan beserta 6 orang ABK.
Letkol Laut (P) Kusmayadi Komandan Lanal Tanjung Balai Karimun menyampaikan bahwa minyak hitam tersebut berasal dari Motor Tanker Riise IV berbendera Panama yang sedang lego di perairan PT. KSS, Teluk Paku, Kecamatan Meral.
Saat ini kapal MT.Rimba diamankan di sekitar perairan Pulau Parit (Depan Mako Lanal Tanjung Balai Karimun) dibawah pengawasan Lanal Tanjung Balai Karimun menunggu proses lebih lanjut.(sambur)
Selasa, 09 Desember 2008
PATKAMLA LANAL TANJUNG BALAI KARIMUN TANGKAP TANKER MT. RIMBA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Jakarta - TNI AL siap siaga menghadapi terorisme di laut. Sejumlah latihan sudah dilakukan demi kesiapan menanggulangi ancaman di wilayah pe...
-
KRI Lambung Mangkurat-874 dari Satuan Kapal Patroli (Satrol) Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) menangkap kapal ikan berbendera Ind...
-
MANOKWARI, JUMAT — Rencana kedatangan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono untuk merayakan Natal bersama masyarakat Manokwari Provinsi Papua...
-
Isu pertahanan di Indonesia masih akan terus terbelit berbagai persoalan klasik, terutama keterbatasan alokasi anggaran pemerintah untuk mem...
-
ARMATIM (20/1),- Setelah menempuh pelayaran selama empat hari, KRI Teluk Cendrawasih-533 dengan komandan kapal Mayor Laut (P) Baharudin Anwa...
-
MAKASSAR - Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso, didampingi beberapa pejabat dari Mabes TNI dan Mabes TNI Angkatan Udara, Sabtu (14/2) me...
-
SURABAYA - Kapal Perang RI (KRI) Kupang-582 dari Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) bocor dan hampir tenggelam karena dihantam omba...
-
CIKEAS - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan anggaran pertahanan yang selama ini disebut banyak pihak masih minim dibandingkan kebu...
-
PUSPEN TNI (14/11) - Pasukan TNI yang tergabung dalam Satgas Kontingen Garuda XX-F membantu pasukan tentara pemerintah Kongo (FARDC) memeran...
-
JAKARTA - Pemerintah Indonesia kembali mengirim pasukan TNI sebanyak 1.136 personel ke Lebanon untuk bergabung dalam Pasukan Pemelihara Perd...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar