JAKARTA - Indonesia dan Korea Selatan Minggu lalu telah menandatangani perjanjian peningkatan hubungan kerjasama pertahanan, energi alternatif, tenaga kerja dan pariwisata.Dalam kunjungannya Presiden Korea Selatan Lee Myung-Bak saat bertemu presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, menandatangani beberapa dokumen kesepakatan di Jakarta, Jumat (6/3). Penandatanganan dilakukan setelah membahas situasi di semenanjung Korea, perubahan iklim dan krisis ekonomi global.
Saat melakukan konferensi pers bersama dengan Yudhoyono, Lee mengatakan negaranya telah sepakat untuk memperkuat hubungan bilateral dalam hal pertahanan dan industri pertahanan.
Kedua negara dari Asia Timur ini direncanakan akan melakukan kerjasama dalam proyek pengembangan pesawat tempur multiperan.
Yudhoyono juga mengatakan kedua negara juga sepakat untuk meningkatkan investasi dan perdagangan minyak dan gas bumi.
Perdagangan antara Indonesia dan Korea Selatan, tahun lalu mencapai angka 20 milyar dollar. Dan di proyeksikan akan lebih meningkat tahun ini.
Sumber : RTTNews; SINDO
Tambahan : Penandatanganan letter of intent (LoI) tentang kerja sama pertahanan di bidang proyek pesawat tempur ditandatangani oleh Sekjen Dephan Sjafrie Sjamsoeddin dan Commisioner of Defense Acquisition Program Administration Korsel Byun Moo-keun.
Selasa, 10 Maret 2009
RI-Korsel Tandatangani Kerjasama Pembuatan Pesawat Tempur
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Anggota TNI yang tergabung dalam Pasukan Perdamaian PBB di Kongo (Monuc), terlibat dalam operasi Search and Arrest bersama tiga negara lain ...
-
Program pengadaan pesawat MRCA (Multi-Role Combat Aircraft) RMAF Malaysia tengah memasuki tahap tender akhir, salah satu kandidat pesaw...
-
BANDA ACEH--MI: KRI Sultan Iskandar Muda bernomor lambung-367 tiba dan berlabuh di pelabuhan khusus PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Kota Lhokse...
-
Berbagai macam upaya yang dilaksanakan oleh dinas penelitian dan pengembangan TNI AU, sesuai motto Dengan iptek kita tigkatkan kesiapan Alut...
-
Sejumlah anggota kepolisian saat pengepungan rumah warga yang diduga teroris, di Kepuhsari, Mojosongo, Jebres, Solo, Kamis (17/9) dini hari....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar