JAKARTA - Indonesia melakukan unjuk kemampuan strategi pertahanan secara regional pada ajang Pameran Indodefence dan Indo Aerospace 2008 yang digelar di Bandara Halim Perdana Kusuma.
Sekretaris Jendral Departemen Pertahanan Letjen Sjafrie Samsuddin di arena pameran, Kamis (20/11), mengatakan meskipun sederhana pameran tetap efektif menyerap komunikasi strategis pertahanan. "Pameran ini juga sekaligus untuk menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kemampuan strategis pertahanan secara regional," ujar Sjafrie.
Sjafrie mengatakan meskipun krisis ekonomi melanda dunia, sebisa mungkin sistem pertahanan Indonesia dapat mengandalkan teknologi dalam negeri. Dia mencontohkan Panser VAB 6x6 buatan PT Pindad yang akan segera digunakan di Lebanon akhir tahun ini. Panser tersebut bagian dari pemesanan Dephan untuk TNI AD sebanyak 50 unit.
Sjafrie mengharapkan jika industri dalam negeri sudah bisa memenuhi kebutuhan sendiri, maka pemerintah tidak perlu lagi membeli ke negara lain bahkan bisa menjadi produsen. (sumber)
Jumat, 21 November 2008
Indonesia Unjuk Kemampuan Strategi Pertahanan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
SURABAYA - Korvet SIGMA KRI Diponegoro-365, dipastikan jadi dikirim ke Lebanon untuk membantu pasukan perdamaian PBB yang bertugas di daerah...
-
SRAGEN - Kamis (17/9) pagi tadi sekitar pukul 10.30 dikhabar kembali terjadi kecelakaan pesawat TNI AU di Kampung Gulon, Desa Jati, Kecamata...
-
SURABAYA - Seorang siswa SMAN 1 Sidoarjo, Miftah Yama Fauzan (16) menunjukkan senjata elektrik ciptaannya, saat Presentasi Inovasi Alat Tem...
-
Hercules C-130J JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat (AS) menjanjikan me...
-
Pemberdayaan Wilayah Pertahanan melalui Pembinaan Teritorial (Binter) yang sempat mendapat sorotan tajam dari masyarakat, Kamis tanggal 26 P...
-
Jakarta - Belum genap 2 bulan setelah jatuhnya pesawat Fokker A 2703 di Bandung, kini TNI AU kembali berduka. Sebuah pesawat Hercules C-130 ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar