JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Subandrio mengatakan, Indonesia akan memilih secara cermat saat memilih produsen dari mancanegara dalam pengadaan persenjataan TNI, khususnya TNI Angkatan Udara (AU), terutama harus memenuhi syarat tanpa hubungan politik dan embargo.
"Pascapencabutan embargo militer oleh Amerika Serikat terhadap Indonesia, kini TNI termasuk TNI AU sangat selektif. Ada syaratnya, yakni tidak ada syarat politik atau embargo jika menawarkan pengadaan senjata kepada Indonesia," ujar Subandrio menjawab ANTARA News seusai dia menghadiri peluncuran buku "Saleh Basara: Perjalanan Hidup dan Pengabdianku" di Jakarta, Selasa (5/5) malam.
Subandrio mengatakan, akibat embargo yang dilancarkan AS selama hampir sepuluh tahun terhadap Indonesia, rata-rata kesiapan TNI, khususnya TNI AU sangat menurun.
"Itu kami tidak inginkan lagi. Karenanya, syarat utama produsen senjata mancanegara termasuk dari AS harus tidak ada lagi urusan dengan politik yang berujung embargo," katanya.
Sabtu, 09 Mei 2009
Indonesia Pilih Produsen Senjata Tanpa Embargo
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
KRI Sikuda-863, termasuk dalam Kapal patroli kelas Attack. KRI eks HMAS Attack (P 90) adalah kapal patroli yang dibuat oleh Evans Deakin and...
-
JAKARTA - Mabes TNI hingga kini masih menyelidiki identitas pesawat atau pihak yang mengunci "misil" dua pesawat tempur jet Sukhoi...
-
JAKARTA - Sejumlah personel marinir Indonesia menunjukkan ketangkasan turun dari helikopter saat latihan bersama marinir AS 'Keris Eagle...
-
PONTIANAK - Sejumlah anggota pasukan khusus TNI AU melakukan teknik tempur jarak dekat, saat simulasi di Skuadron Paskhas di Lanud AU Supadi...
-
JAKARTA - Panglima Komando Operasi TNI Angkatan Udara (Pangkoopsau) II Marsekal Muda TNI Yushan Sayuti mengatakan, pihaknya akan mencek selu...
-
25 September 2009, Surabaya -- Sebanyak 6 buah pesawat tempur jenis F-18 Hornet milik RAF, Australia transit di Lanudal Juanda untuk melaksa...
-
Pemberdayaan Wilayah Pertahanan melalui Pembinaan Teritorial (Binter) yang sempat mendapat sorotan tajam dari masyarakat, Kamis tanggal 26 P...
-
JAKARTA--MI: Markas Besar (Mabes) TNI menegaskan, pengiriman pasukan ke Palestina sangat tergantung pada putusan Perserikatan Bangsa-Bangsa ...
-
JAKARTA - Insiden penguncian pesawat Shukoi memunculkan pelbagai spekulasi, terutama terkait siapa yang menempatkan pesawat tempur buatan Ru...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar