Batalyon Pembekalan dan Angkutan-4/Air (Yon Bekang-4/Air) memberangkatkan tiga Kapal Angkatan Darat RI (ADRI), ketiga Kapal ADRI tersebut antara lain KM ADRI-LXIV yang akan ke Kodam VII/Wirabuana, Kodam XVI/Pattimura dan Kodam XVII/Cenderawasih, sedangkan KM ADRI XLVI dan KM ADRI XLVII akan berlayar ke wilayah Kodam I/Bukit Barisan, Kodam II/Sriwijaya dan Kodam Iskandar Muda.
Direktur Pembekalan dan Angkutan Angkatan Darat (Dirbekangad) Brigjen TNI Albiker Hutabarat bertindak selaku Inspektur Upacara pada Upacara Pemberangkatan ketiga KM ADRI tersebut, dilaksanakan di Markas Batalyon Angkutan-4/Air Tanjung Priuk, Jakarta Utara, Kamis (06/11).
Dirbekangad mengatakan, Satuan Ditbekangad sudah lebih dipercaya oleh satuan/pimpinan atas untuk pengangkutan materiil/personel melalui modus angkutan air, hal ini dibuktikan dengan keberhasilan pengangkutan Ranpur Tank ke Kalimantan beberapa waktu lalu. “Keberhasilan tersebut terwujud apabila senantiasa dijalin kerjasama yang baik, karena pergeseran materiil tidak semata-mata hanya menjadi tanggung jawab Yon Bekang-4/Air saja, tetapi menjadi tanggung jawab semua komponen jajaran Ditbekangad”, tambah Dirbekangad.
KM ADRI LXIV yang dikomandani Mayor Cba Fajar Raharjo akan melakukan pengiriman bekal alsatri dan alkes wilayah Kodam VII/Wirabuana, Kodam XVI/Pattimura dan Ranpur Tank BTR-40 ke Kodam XVII/Cenderawasih. Sementara itu, KM XLVI yang dikomandani Kapten Cba Galing Priyambodo akan melakukan pengiriman alkes, alsatri, suku cadang ke wilayah Kodam II/Sriwijaya, Kodam I/Bukit Barisan dan Kodam Iskandar Muda, begitu pula dengan KM ADRI LXVII yang dikomandani Kapten Cba Suherman akan melakukan pengiriman dengan tujuan yang sama.
Komandan Batalyon Bekang-4/Air Letkol Cba Yusuf Ali berpesan kepada Komandan Kapal dan seluruh Awak Kapal untuk selalu menjaga keselamatan dan keamanan, baik personel maupun materiil dikarenakan cuaca saat ini tidak menentu. “Laporkan setiap perkembangan dan keadaan kepada pimpinan dan satuan atas, serta lakukan koordinasi yang baik dengan satuan terkait, sehingga pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan lancar dan aman”, tegas Letkol Cba Yusuf Ali. (Dispenad/Deddy)
Sabtu, 08 November 2008
TIGA KAPAL ADRI KIRIM ALUTSISTA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Tiga Sukhoi Su-27 SKM Tiba 5 September JAKARTA - Tiga pesawat Sukhoi buatan Rusia jenis Su-27SKM direncanakan datang 5 September 2010. Ketig...
-
JAKARTA - Thailand akhirnya ikut bergabung dengan Indonesia, Malaysia dan Singapura dalam pengamanan Selat Malaka, setelah sempat tertunda b...
-
Untuk mengantisipasi situasi yang semakin memanas di Lebanon, Kontingen Garuda XXVI-A yang tergabung dalam misi UNIFIL telah menyiapkan Quic...
-
JAKARTA - Departemen Pertahanan menyatakan, pengadaan dua kapal selam baru bagi TNI Angkatan Laut akan ditunda sampai 2011, karena keterbata...
-
Program pengadaan pesawat MRCA (Multi-Role Combat Aircraft) RMAF Malaysia tengah memasuki tahap tender akhir, salah satu kandidat pesaw...
-
JAKARTA - Tanpa krisis global pun, Indonesia sudah terengah-engah mendapatkan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Dengan krisis gl...
-
Pekanbaru - TNI Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Udara Thailand (Royal Thai Air Force/RTAF) menggelar latihan bersama yang dijadwalkan hari ...
-
Selamat datang, pahlawan muda Lama nian kami rindukan kamu Bertahun-tahun bercerai mata Kini kita dapat berjumpa pula Itulah satu bait lagu ...
-
DEPARTEMEN Pertahanan (Dephan) mengkaji kembali perlunya pengadaan kapal selam bagi TNI AL. Alasannya, pengadaan kapal selam menghadapi seju...
-
LEBANON - Prajurit Kontingen Garuda meraih seluruh gelar petembak perorangan terbaik I, II dan III dalam turnamen menembak pistol POL Contin...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar